Akhirnya berkesempatan membaca komik ini. Komik ini pertama kali dimuat bersambung di majalah anak-anak Ananda tahun 1984 lalu atas prakarsa dari berbagai pihak bisa diterbitkan ulang dalam bentuk bundel komik di tahun 2010. Kemudian di tahun 2016 diterbitkan ulang kembali (edisi ini yang saya punya dan baca). Soal goresan sih tidak usah diragukan lagi kepiawaian pak Teguh Santosa dalam menggambar. Selain itu pak Teguh Santosa juga sangat pandai meracik cerita menjadi mudah dimengerti oleh siapa saja (mungkin karena dimuat di majalah anak-anak Ananda sehingga ceritanya dibuat bisa dimengerti oleh anak-anak sekalipun). Membaca komik ini membuat saya benar-benar tersihir dengan goresan dan ceritanya. Lembar demi lembar saya baca tak henti-henti demi untuk melihat gambar yang indah dan membaca cerita yang membuat rasa penasaran semakin menjadi-jadi. Selain itu banyak sekali pesan moral yang saya peroleh dari membaca komik ini khususnya ambisi yang berakibat petaka. Akhir kata, ini adalah salah satu mahakarya yang wajib dibaca oleh kita semua.